Eco Beach Tent by Billiton merupakan penginapan yang terletak di Tanjung Kelayang Belitung. Menawarkan pengalaman menginap berbeda dengan menyasar tamu-tamu kelas atas.
Bagi wisatawan yang ingin mencari ketenangan sangat cocok untuk menginap di sini. Tren Glamping (Glamour Camping) kini menjadi gaya baru berlibur di dunia. Tak heran penginapan ini begitu digemari turis asing.
Eco Beach Tent by Billiton mulai beroprasi pada April 2018. “Nama Eco Beach Tent sendiri di ambil dari nama kepulauan yang ada di Kepulauan Belitung. Sejak dahulu orang Belanda menyebut nama pulaunya Billiton,” hal itu diungkapkan oleh Wakhyu Brata, Pengelola Eco Beach Tent Belitung by Billiton.
Tim kabar jendela mendapat kesempatan berkunjung ke Eco Beach Tent by Billiton. Jika Anda berkunjung ke lokasi sekilas pintu masuk tidak terlihat, hanya sebatas portal. Untuk berkunjung ke sana kami dijemput dengan staf yang ada disana. Dan setelah itu, ada sebuah tulisan besar Eco Beach Tent.
Para tamu akan merasakan seakan menyatu dengan alam. Bayangkan dari kamar tidak jauh secara langsung menghadap permukaan pantai. Selain itu, bonusnya mendapatkan pelayanan akomodasi layaknya seperti di Hotel berbintang.
Dengan memiliki konsep seperti rumah kampung nelayan, dan semua material bahan bangunan dibuat dari material pulau Belitung dan memiliki nilai seni yang tinggi. Menariknya material penginapan yang dibuat dari bahan recycle yang ada di pinggiran pantai.
Hal itu dilakukan, dengan tujuan mengajak para tamu untuk sadar menjaga lingkungan.
“Kita manfaatkan barang-barang yang terbuang, dan kita manfaatkan yang selama ini dilihat bahwa barang buangan bisa memiliki nilai seni ya bisa dimanfaatkan,”jelas Wakhyu.
Kami diajak untuk menikmati aktivitas bermain kayak di sore hari. Tidak ada tamu lain yang datang seakan hotel ini milik sendiri. Selain menikmati matahari terbit, wisatawan juga bisa menikmati sunset di pinggir pantai. Sebagai informasi, untuk pasir, pantainya begitu berbeda, selain pasirnya yang putih ketika kaki berpijak pasirnya begitu halus.
Wakhyu mengungkapkan, dibangun sesuai dengan permintaan pasar. Untuk yang menginap biasanya mereka yang sudah penat dari hiruk pikuk kota. Jika wisatawan yang ingin liburan dan benar-benar untuk menenangkan diri, jauh dari kebisingan dari orang kebanyakan tentu pilihannya di Eco Beach Tent by Billiton.
“Ada tamu dari Belanda dan dia menikmati sekali. Kalau pun keluar dari area penginapan hanya sesekali. Mereka sangat menikmati tempat ini,”kata Wakhyu.
- Dok Eco Beach Tent by Billiton
“Untuk sekarang ini tamu yang menginap mayoritas turis asing seperti dari Belanda. Jerman, Inggris, Singapura. Eco Beach Tent by Billiton memiliki luas sekitar 6 hektar dengan 7 unit tent/villa. Rencananya kedepan akan dibangun 30 unit tent/villa lagi”katanya.
Fasilitas :
Restoran berbagai aneka menu seafood seperti ikan bakar, udang, cumi, kepiting, dan menu lainnya seperti Mie Belitung dengan minuman khas jeruk kunci, kelapa muda dan lainnya.
Selain itu, menyediakan paket tur, privat island moment: para tamu bisa menikmati makan siang di pulau, afternoon tea diatur di lokasi pulau pilihan atau dibuat makan siang ala piknik. Ada beberapa pulau sekitar yang bisa di buat suatu acara. Aktivitas kayak sekaligus didampingi pemandu, mancing, dan AC.
Akses :
Jarak tempuh dari Bandara menuju ke lokasi 32 kilometer dengan membutuhkan waktu 45 menit. Dari bandara pilih ke arah Tanjung Kelayang, tidak jauh liokasinya dari Tanjung Kelayang membutuhkan waktu 5 menit untuk menuju Eco Beach Tent by Billiton.
Harga
Weekday : Rp.3.500.000 per/malam
Weekend : Rp.4.000.000 per/malem