Menyambut hari raya natal dan tahun baru, ARTOTEL Project Series (APS) bekerja sama dengan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) dan seniman menghadirkan #ARTOTELforHOPE, merupakan program sosial tahunan yang diselenggarakan di setiap ARTOTEL Group.
#ARTOTELforHOPE kali ini mengangkat tema kepedulian terhadap konservasi hutan. Dalam hal pelesatarian hutan Indonesia dipadukan dengan kegiatan seni. Dengan menggandeng dua seniman kontemporer Indonesia, Seniman fotografer dari Art Space Humanika Bandung, Andang Iskandar,pelukis dari Survive Garage Yogyakarta Bayu Widodo. Berkunjung ke Desa Merabu yang terletak di Berau, Kalimantan Timur.
Erastus Radjimin, CEO ARTOTEL Group menjelaskan, untuk ketiga kalinya #ARTOTELforHOPE hadir sebagai aksi sosial untuk masyarakat. “Kali ini kami mengajak para tamu untuk peduli dengan upaya konservasi hutan dan mencegah perubahan iklim lebih jauh. Hutan Kalimantan sangat terkenal dengan paru-paru dumia, oleh karena itu ARTOTEL dengan dukungan YKAN ingin membantu melestarikan hutan Kalimantan.”
“Di desa Merabu memiliki hutan dan masih terjaga dengan baik. Tujuan ke sana tentu ingin lebih dekat dengan masyarkat. Respon masyarakat setempat juga sangat baik . Di sana kami mengajak untuk menjaga kekayaan alam yang terbaik di desa Merabu, ,”kata Jaka Setia, dari YKAN.
Perjalanan Merabu dilakukan pada Oktober selama 5 hari, dimana kedua seniman Indonesia merespon alam sekaligus sebagai inspirasi di Desa Merabu menjadi hasil karya yang dipertunjukan di ARTSPACE ARTOTEL yang berada di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan Bali.
Selain menunjukan karya seni Andang dan Bayu, melalui #ARTOTELforHOPE 2018. ARTOTEL Project Series juga mengajak para tamu untuk menuliskan harapan mereka mengenai hutan dan konservasi di Indonesia dalam sebuah kertas daur ulang berbentuk daun yang ditempelakan di dinding harapan (Wall of Hope) bergambar pohon agar menjadi rindang.
Para tamu dapat menuliskan harapan mereka serentak pada 1-31 Desember 2018 di Lobby area setiap ARTOTEL. Sebagai rasa wujud kepedulian kelestarian hutan, APS melakukan penggalangan dana dari para tamu hotel, dengan cara menyisihkan Rp. 10.000 dari setiap transaksi kamar untuk tamu.
Kemudian, penjualan 1 paket postcard dengan karya seni dari Bayu dan Andang tentang keindahan hutan di Kalimatan seharga Rp. 10.000.
Penjualan hasil karya seni dan postcard seluruhnya akan disumbangkan untuk mendukung upaya konservasi hutan kalimantan.