Setelah merebranding Fave Hotel Subang sejak tanggal 1 Januari 2024, Laska Hotels & Resorts Subang akhirnya menggelar acara Brand Launch untuk mempertegas salah satu produk berkualitasnya ke masyarakat pada Rabu (24/1) pagi. Ceremony tersebut berlangsung sangat meriah dengan menghadirkan Budi Doremi sebagai penghibur utama.
Walau Laska baru berdiri sekitar setengah tahun, namun komitmen mereka untuk berkontribusi di dunia perhotelan sangat tinggi. Pasca Laska Hotels & Resorts Subang, pada tahun ini mereka sudah memiliki target untuk merilis 4 hotel dan masih berfokus di wilayah Jawa Barat.
“Satu Januari kita rebranding Subang dan sisanya masuk. Kita sebenarnya ingin lari tapi tetap saja ada hambatannya. Di Subang sendiri hotel ini sudah berdiri sejak 2016 dengan merk lain dan berubah jadi Laska per satu Januari,” ucap Samuel Winardi, selaku Representatif of Holding Company.
“Kita lihat potensi hotel yang sudah ada lokasinya cukup bagus dan bukan di kota besar jadi secara saingan nggak terlalu gede tapi kalau mau head to head, kita juga bisa dipertimbangkan. Sebagi company kita juga mau nikmati nggak cuma jualan. Kita nggak targetin jadi hotel nomor satu tapi mau dikenal orang secara servisnya, ada brand gede tapi servicenya ngga terasa,” tambahnya.
Sesuai dengan namanya yang bermakna cinta dalam bahasa Ceko, Laska mengedepankan pelayanan mumpuni dan tulus, serta dipadukan dengan fasilitas modern sesuai perkembangan tekhnologi saat ini. Laska Hotels & Resorts Subang seakan menjadi contoh pertama dalam memperkenalkan manajemen dan sistem hotel yang baru dari Laska.
Dengan penggunaan Hotel System yang berasal dari Laska sendiri, hotel yang berlokasi di jl. Kapten Hanafiah tersebut akan memperkenalkan nilai-nilai yang mengeksplorasi konsep Laska.
“Orang Indonesia itu ramah dan itu potensi kita untuk beri service yang berbeda dan Laska akan berikan standart pelayanan tinggi. Hotel potensinya masih besar di Indonesia serta pemerintah sedang gencar kerjakan pariwisata, kita ingin ikut serta dan tentunya sekaligus ingin memperluas lapangan kerja,” tutur Samuel.
Dalam hal persaingan bisnis perhotelan di Indonesia, Samuel menanggapinya dengan bijak kalau kompetisi yang sehat bisa membuat usaha lebih maju. Ia optimis dengan sistem dan manajemen yang dimiliki Laska nantinya juga bisa diaplikasikan ke hotel lain.
“Tahun ini ada empat investasi, selain itu kita juga ingin kencengin sistem hotelnya karena mau dikembangin ke hotel lain juga. Untuk saat ini yang kita bikin hotel bintang tiga kecuali nanti yang di Bogor itu bintang empat,” pungkasnya.
Selain Subang, Laska juga akan berada di Sukabumi, Ciletuh, Ciater dan Bogor. Untuk di luar Jawa Barat, Laska berpotensi hadir di Bali yang saat ini masih dalam tahap awal perencanaan.
Untuk lebih detil perihal fasilitas yang dimiliki Laska Hotels & Resorts Subang dan daftar harga kamar bisa kunjungi website mereka di laskahotels.com
