Sudah menjadi subjek dari banyak spekulasi, bahwa Generasi gen Z (berusia 16-24) semakin bertambah umur menemukan dunianya. Banyak yang berasumsi bagaimana generasi ini akan berperilaku, tetapi apa yang sebenarnya mereka katakan untuk diri mereka sendiri?
Dalam dunia yang semakin terhubung di sosial media, perjalanan yang lebih mudah diakses daripada sebelumnya, Booking.com telah melakukan penelitian global dengan hampir 22.000 responden di 29 pasar untuk mendapatkan wawasan tentang wisatawan Gen Z, tidak hanya rencana perjalanan mereka, tetapi yang lebih luas untuk kehidupan di masa mendatang.
Membongkar prioritas Gen Z
Ketika ditanya tentang bagaimana mereka memprioritaskan membelanjakan uang mereka, perjalanan menjadi yang teratas dalam lima dari tujuh pilihan untuk Gen Z, terutama jika dibandingkan dengan harta materi atau pengalaman yang lebih singkat. Bepergian di atas peringkat suka furnitur dan peralatan rumah tangga, pakaian dan mode, teknologi dan gadget, makan di restoran dan spa dan perawatan kecantikan.
Wisatawan Gen Z ingin menghabiskan uang mereka, ini adalah bagaimana mereka akan memprioritaskan pengeluaran mereka:
Perjalanan (79%) vs. Spa / perawatan kecantikan (21%)
Perjalanan (68%) vs. Makan di restoran (32%)
Perjalanan (62%) vs. Mebel / peralatan rumah tangga (38%)
Perjalanan (60%) vs. Pakaian / mode / sepatu (40%)
Perjalanan (58%) vs. Teknologi/ Gadget (42%)
Dalam perkembangannya, wisatawan Gen Z selama dekade terakhir ini, turbulensi keuangan dan ekonomi global hampir menjadi norma, dan dengan demikian memahami sikap mereka terhadap keuangan (khususnya bagaimana mereka berencana untuk menghabiskan uang mereka selama lima tahun ke depan), adalah barometer yang berguna untuk pandangan hidup mereka secara keseluruhan.
Lebih dari setengah (54%) dari Gen Z di Inggris berpikir bahwa perjalanan selalu layak untuk menghabiskan uang, dibandingkan dengan enam dari sepuluh (60%) dari Gen Zers secara global yang berpikir bahwa perjalanan selalu bernilai investasi. Dan ketika datang ke prioritisasi, “bepergian dan melihat dunia” dinilai sebagai yang paling penting bagi generasi ini ketika memikirkan bagaimana mereka membelanjakan uang mereka.
Banyak pelancong muda sudah melangkah keluar ke dunia bersama keluarga mereka, (42%) dari wisatawan Gen Z menunjukkan bahwa mereka terutama melakukannya karena memungkinkan mereka untuk melakukan perjalanan yang mereka tidak punya dana untuk itu. Tetapi saat Gen Z terlihat ingin berpergian sendiri.
Wsiatawan Gen Z Petualang yang ambisius
Gen Zers, mereka pasti sudah tahu apa yang mereka inginkan ketika datang ke rencana perjalanan mereka. Gen Z memiliki pandangan yang optimis tentang perjalanan, dengan 67% senang untuk semua tempat yang akan mereka kunjungi di masa depan. Empat dari sepuluh (39%) berencana untuk mengunjungi setidaknya tiga benua yang berbeda selama sepuluh tahun ke depan dan 30% berniat untuk belajar atau tinggal di negara yang berbeda (34% wanita vs 26% pria)
Gen Z adalah sekelompok pemberani dengan 56% menginginkan pengalaman petualangan dari perjalanan mereka, seperti paralayang atau bungee jumping dan 52% berencana mengunjungi atau trekking ke lokasi ekstrem
Gen Z juga merupakan generasi yang paling mungkin untuk meningkatkan keterampilan mereka dengan mempelajari sesuatu yang baru saat bepergian dalam sepuluh tahun ke depan (33%)Dan itu bukan hanya keterampilan baru yang akan mereka cari untuk dipelajari, karena 55% dari Gen Z bepergian di negara mereka sendiri membantu mereka untuk belajar dan menemukan lebih banyak tentang diri mereka sendiri.
